Sitirejo, 20 Februari 2025. Kebersihan irigasi dan saluran air merupakan faktor penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem serta mendukung aktivitas pertanian dan kehidupan masyarakat. Namun, masih banyak saluran air yang tercemar oleh sampah dan limbah domestik, yang dapat berdampak buruk terhadap lingkungan dan kesehatan masyarakat.
Menurut para ahli lingkungan, saluran irigasi yang bersih memastikan distribusi air yang optimal ke lahan pertanian, sehingga meningkatkan hasil panen dan mencegah gagal tanam akibat tersumbatnya aliran air. Selain itu, kebersihan saluran air juga berperan dalam mencegah banjir yang sering terjadi akibat tumpukan sampah yang menghambat aliran air.
"Ketika saluran air tersumbat, risiko banjir meningkat, terutama di daerah perkotaan dengan sistem drainase yang terbatas. Oleh karena itu, kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah ke saluran air harus terus ditingkatkan," ujar seorang pakar hidrologi.
Di beberapa daerah, upaya menjaga kebersihan saluran air sudah mulai digalakkan, baik oleh pemerintah maupun komunitas masyarakat. Program kerja bakti rutin, pemasangan jaring sampah, serta sosialisasi tentang pentingnya menjaga kebersihan irigasi menjadi langkah yang efektif dalam mengatasi permasalahan ini.
Pemerintah daerah juga diharapkan lebih aktif dalam mengawasi dan menindak pelanggaran terhadap pencemaran saluran air. Regulasi yang ketat serta pemberian sanksi bagi pelanggar dapat menjadi upaya preventif dalam menjaga kebersihan irigasi.
Kesadaran kolektif masyarakat dalam menjaga kebersihan saluran air sangatlah penting. Dengan menjaga kebersihan irigasi, kita tidak hanya mendukung keberlanjutan pertanian tetapi juga menciptakan lingkungan yang sehat dan bebas dari bencana yang disebabkan oleh pencemaran air. Semua pihak, baik pemerintah, komunitas, maupun individu, harus berperan aktif dalam upaya ini demi kesejahteraan bersama.