Dalam upaya meningkatkan kepedulian sosial terhadap anak yatim dan kaum duafa, komunitas seni tradisional Bantengan menggelar acara penggalangan dana yang sarat makna dan hiburan pada hari Jumat tgl 21 Maret 2025
yang berlokasi di Pasar Sentral Desa Sitirejo. Acara ini melibatkan tiga grup kesenian ternama, yaitu Putro Joyo Gagak Ireng, Maheso Putro Wareng, dan Wadyo Bolo Jati. Kegiatan sosial ini berlangsung meriah dan penuh semangat, menghadirkan penampilan khas Bantengan yang tidak hanya menghibur, tetapi juga menggugah kepedulian masyarakat.
Kesenian Bantengan: Warisan Budaya yang Sarat Nilai
Bantengan merupakan salah satu seni tradisional khas Jawa Timur yang memiliki akar kuat dalam budaya lokal. Kesenian ini menampilkan aksi teatrikal yang menggambarkan pertarungan banteng melawan kekuatan jahat, disertai musik gamelan yang menghentak dan gerakan atraktif. Selain sebagai hiburan, kesenian Bantengan juga sarat dengan pesan moral, seperti keberanian, kebersamaan, dan semangat perjuangan.
Dalam acara kali ini, grup Putro Joyo Gagak Ireng, Maheso Putro Wareng, dan Wadyo Bolo Jati berkolaborasi untuk menyuguhkan pertunjukan spektakuler yang menggabungkan elemen seni tradisional dan pesan sosial. Ketiga grup ini dikenal dengan keahlian mereka dalam menjaga otentisitas kesenian Bantengan, sekaligus mampu menarik perhatian generasi muda.
Mengusung Tema Sosial dan Kepedulian
Penggalangan dana ini dilatarbelakangi oleh keinginan untuk membantu anak yatim dan kaum duafa di sekitar wilayah penyelenggaraan acara. Dengan mengusung tema “Bersama Seni, Kita Berbagi dan Peduli”, acara ini tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk berbagi rezeki dan menunjukkan empati terhadap sesama.
Penonton yang hadir tidak hanya menyaksikan pertunjukan seni, tetapi juga diajak untuk berkontribusi dalam penggalangan dana. Berbagai cara donasi disediakan, mulai dari kotak amal yang disebar di lokasi acara, hingga lelang barang hasil kerajinan lokal. Semua hasil donasi akan disalurkan langsung kepada anak yatim dan kaum duafa.
Kolaborasi yang Membangkitkan Antusiasme
Kehadiran tiga grup kesenian besar ini berhasil membangkitkan antusiasme masyarakat. Putro Joyo Gagak Ireng memukau penonton dengan gerakan banteng yang energik dan atraksi berani, sementara Maheso Putro Wareng menampilkan pertunjukan yang lebih mistis dengan elemen magis yang kuat. Wadyo Bolo Jati melengkapi acara dengan aksi teatrikal yang penuh emosi, menggambarkan kisah perjuangan melawan kekuatan jahat.
Selama pertunjukan, penonton dibuat terpukau oleh aksi-aksi yang penuh semangat dan keahlian luar biasa dari para pemain. Tak jarang, mereka memberikan tepuk tangan meriah dan sorakan semangat setiap kali adegan menarik berlangsung.
Dampak Positif bagi Masyarakat
Acara ini tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga berdampak positif bagi masyarakat, khususnya bagi anak yatim dan kaum duafa. Dengan adanya penggalangan dana ini, banyak pihak berharap bahwa beban hidup mereka dapat sedikit berkurang dan masa depan mereka menjadi lebih cerah.
Selain itu, acara ini juga menjadi ajang untuk mempererat tali silaturahmi antarwarga. Kehadiran masyarakat dari berbagai kalangan menunjukkan bahwa seni dapat menjadi jembatan yang memperkuat solidaritas dan kebersamaan.
Harapan ke Depan
Melihat kesuksesan acara ini, banyak pihak berharap agar kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan secara berkala. Kesenian tradisional seperti Bantengan tidak hanya harus dilestarikan, tetapi juga dimanfaatkan sebagai sarana untuk menyebarkan kebaikan dan kepedulian sosial.
“Kami sangat bersyukur atas antusiasme dan dukungan masyarakat. Semoga acara ini bisa menjadi inspirasi bagi komunitas seni lainnya untuk melakukan kegiatan sosial yang bermanfaat bagi sesama,” ujar salah satu panitia penyelenggara.
Dengan semangat kebersamaan dan kepedulian, seni tradisional Bantengan kembali membuktikan bahwa warisan budaya dapat menjadi kekuatan untuk menciptakan perubahan positif di tengah masyarakat. Acara penggalangan dana ini menjadi bukti nyata bahwa seni tidak hanya sebatas hiburan, tetapi juga memiliki peran penting dalam memperkuat solidaritas dan membantu mereka yang membutuhkan.
Tags
Kesenian