Legok, Kabupaten Malang — Suasana penuh kehangatan dan semangat kebersamaan memenuhi halaman TK Muslimat NU 2 Legok pada hari Senin (8/4), saat seluruh siswa, guru, dan orang tua mengikuti kegiatan Halal Bihalal yang digelar sebagai penutup rangkaian kegiatan bulan Ramadhan dan menyambut Idul Fitri 1446 H.
Menanamkan Nilai Maaf Sejak Dini
Acara yang berlangsung sejak pukul 08.00 WIB ini mengangkat tema “Merajut Silaturahmi, Menanamkan Nilai Keikhlasan dan Maaf Sejak Usia Dini”, sebagai bentuk upaya lembaga dalam mengenalkan pentingnya makna saling memaafkan bagi anak-anak sejak usia dini.
Kepala TK Muslimat NU 2 Legok, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan Halal Bihalal tidak hanya menjadi tradisi tahunan, tetapi juga sarana pendidikan karakter untuk membentuk pribadi anak yang ramah, santun, dan berakhlak mulia.
“Kami ingin anak-anak tidak hanya cerdas secara akademik, tapi juga cerdas secara emosional dan spiritual. Belajar meminta maaf dan memaafkan adalah bagian penting dari pendidikan karakter,” ujarnya di hadapan para wali murid dan tamu undangan.
Suasana Penuh Keakraban
Kegiatan dimulai dengan penampilan hadrah anak-anak, dilanjutkan dengan pembacaan doa bersama, dan tausiyah ringan dari Ustadz Ahmad Sholihin, salah satu tokoh agama setempat. Dalam ceramahnya, beliau menekankan bahwa saling memaafkan adalah pintu utama dalam menjaga persaudaraan dan menumbuhkan kasih sayang.
“Meski mereka masih kecil, semangat saling memaafkan harus mulai ditanamkan, karena dari situlah tumbuh pribadi yang peka terhadap sesama,” tutur Ustadz Ahmad.
Momen yang paling mengharukan adalah ketika para siswa secara bergiliran menyalami guru-guru dan teman-temannya, dengan ucapan "mohon maaf lahir dan batin." Tangis haru dan tawa ceria menjadi warna tersendiri yang menghiasi momen tersebut.
Kolaborasi Wali Murid dan Guru
Tak hanya anak-anak, para orang tua juga aktif terlibat dalam kegiatan. Mereka membantu menyiapkan konsumsi, dekorasi, serta membawakan penampilan seni bersama anak-anak. Kegiatan ini menjadi wadah untuk memperkuat sinergi antara sekolah dan keluarga dalam mendidik anak.
Ibu Lilik, salah satu wali murid, mengungkapkan rasa syukurnya atas kegiatan tersebut.
“Ini kegiatan yang sangat positif. Anak-anak belajar berani tampil, belajar sopan santun, dan juga kita sebagai orang tua merasa lebih dekat dengan lingkungan sekolah,” ujarnya.
Taman Bermain dan Lomba Ceria
Setelah rangkaian acara utama, kegiatan dilanjutkan dengan lomba-lomba kecil seperti lomba memasukkan bola ke dalam keranjang, lomba berjalan sambil membawa sendok berisi kelereng, dan lomba mengenakan sarung. Semua lomba dirancang aman dan menyenangkan, serta bertujuan untuk melatih kerja sama dan motorik anak.
Kegiatan ditutup dengan makan bersama di halaman sekolah, menciptakan nuansa kekeluargaan yang kuat di antara seluruh peserta.
Menjadi Tradisi Edukatif Tahunan
Halal Bihalal di TK Muslimat NU 2 Legok telah menjadi tradisi tahunan yang ditunggu-tunggu oleh para siswa dan orang tua. Bukan hanya sebagai ajang silaturahmi, tetapi juga sebagai bentuk nyata implementasi pendidikan karakter Islami di jenjang pendidikan anak usia dini.
Dengan kegiatan seperti ini, diharapkan anak-anak tidak hanya tumbuh menjadi generasi cerdas dan terampil, tetapi juga memiliki hati yang lembut, saling menghargai, dan mampu menjaga tali persaudaraan di tengah masyarakat